KOTA MALANG - Duta FISIP Brawijaya 2022 digelar pada tanggal 31 Juli – 21 September 2022 dengan mengangkat “ Equality to Infinity ” yang berarti mengarah menuju ketidakterbatasan. Kegiatan ini merupakan program kerja Kementerian Seni dan Olahraga Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) 2022 yang dilaksanakan dengan skema hybrid .
Tahapan pemilihan Duta FISIP Brawijaya dilakukan dengan 6 tahap yakni registrasi, tes tulis dan wawancara, seleksi, pembukaan, pembukaan, dan grand final . Dari tahapan tersebut yang menjadi pemilihan pemilihan adalah brain (kecerdasan akademis dan non akademis), beauty (penampilan), behavior (sikap dan karakter).
“Tujuan diadakannya Duta FISIP 2022 adalah menjadi wadah minat dan bakat mahasiswa bidang kontes FISIP , mengembangkan softskill dan menjadi bentuk representasi FISIP selama satu tahun ke depan, ” ujar Fikri Wijaya selaku Wakil Menteri Seni dan Olahraga BEM FISIP 2022, Selasa (23/8/2022) .
Ia juga menambahkan dalam pemilihan juri adalah Dicky Bayu sebagai Wakil 1 Duta FISIP Brawijaya 2021, Zinedine Mahendra sebagai Raka Raki Jawa Timur 2021, Shintiakho sebagai Putra Putri Brawijaya 2021 dan juri tamu adalah Wieke Wijayanti sebagai Joko Roro Kab. Malang 2021, Rachel Catra Camelia Putri selaku Wakil 1 Mbakyu Kota Malang.
Dari 5 pasang finalis Duta FISIP Brawijaya 2022 pemenang nomor urut 5 dan 8 atas nama Yohanes Anggito dari Ilmu Pemerintahan 2021 dan Nasya Tirtaloka Ayulika Putri dari Ilmu Komunikasi 2021.
“Setelah diamanahi menjadi Duta FISIP, langkah yang akan saya lakukan adalah memasifkan kembali kepengurusan Duta FISIP Brawijaya, agar nantinya dari FISIP sendiri dapat mempersiapkan calon calon Duta FISIP yang berkompeten dan berkualitas, ” ucap Yohanes ketika diwawancarai (23/8/2022) .
Sependapat Nasya juga ingin dapat amanah dan tanggung jawab akan tugas yang diberikan, serta menjadi wajah dan representasi yang baik bagi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dengan menerapkan 5B yaitu Brain, Beauty, Behavior, Brave, Believe. (Humas Fisip/Humas UB)